NEGARA Jepang merupakan salah satu negara yang mampu memproduksi film horor yang benar-benar mengerikan dan membuat bulu kuduk berdiri. Tidak heran, warga Jepang memang menggemari kisah-kisah misteri.
Beberapa tempat wisata di Jepang pun disesuaikan dengan kegemaran warganya. Berikut adalah beberapa tempat wisata Jepang yang membawa suasana kengerian bagi pengunjungnya:
Pulau Gunkajima, Pulau Hantu yang tak berpenghuni
Gunkajima adalah salah satu pulau terpencil di lepas perairan Jepang. Pulau ini juga merupakan salah satu pulau tak berpenghuni dari sekitar 505 pulau kosong lainnya di perfektur Nagasaki.
Dulunya, Pulau ini adalah pulau kaya yang ramai. Pulau ini memiliki penghuni dari tahun 1887 hingga tahun 1974, dan kaya industri karena pulau ini memiliki tambang batubara. namun tahun 1970an, batu bara mulai habis dan penduduk pulau ini pun meninggalkannya begitu saja.
Bangunan-bangunan serta pabrik-pabrik dibiarkan kosong begitu saja, sehingga Gunkajima dijuluki Pulau Hantu. Hingga tahun 2009, pulau ini dilarang dimasuki oleh siapa pun, namun akhirnya dibuka secara umum untuk wisata.
Rumah Sakit Berhantu Fujikyu
Rumah Sakit ini sebenarnya adalah sebuah wahana dari Taman Bermain Fuji-Q. Di sini, pengunjung dapat merasakan suasana horor langsung dengan tema rumah sakit.
Pengunjung yang masuk hanya diberi 'bekal' sebuah senter untuk menyusuri lorong-lorong rumah sakit ini. Selama perjalanan, akan banyak ditemui boneka-boneka menyeramkan, dan juga aktor-aktor yang bermain sebagai hantu.
Perjalanan menyusuri rumah sakit ini akan menempuh waktu 45 menit, dan aktor serta boneka yang ada di dalamnya benar-benar terlihat seperti hantu yang sesungguhnya. Rumah Sakit Fujikyu ini dipercaya sebagai rumah hantu terbesar dan terseram di dunia.
Hutan Aokigahara
Hutan Aokigahara ini merupakan hutan yang populer di Jepang. Sayangnya, kepopuleran hutan ini karena tragedi yang terjadi di dalamnya. Hutan ini merupakan tempat bunuh diri paling populer di Jepang.
Bahkan kabarnya, hutan ini sudah digunakan sebagai tempat bunuh diri sejak abad 19. Di hutan ini masih banyak barang-barang sisa dari orang-orang yang bunuh diri berserakan. Bahkan beberapa mayat yang belum terurai secara alam pun masih banyak ditemukan di hutan ini.
Namun hal tersebut tidak menghalangi rasa penasaran wisatawan yang ingin melihat langsung nuansa kengerian yang ada di hutan ini.